“Monster Tamer X” Bikin Heboh! Gabungan Petualangan dan Koleksi Monster yang Bikin Nagih

Yanogari17.com – Untuk kamu yang rindu game bergaya Pokémon, kini hadir Monster Tamer X, game RPG petualangan berbasis koleksi monster yang langsung viral sejak dirilis di Android dan iOS awal Juni lalu.
Dikembangkan oleh NexaVerse Studio, Monster Tamer X membawa pemain ke dunia fantasi terbuka bernama Lunaria. Tempat di mana ribuan monster hidup berdampingan dengan manusia. Tugas pemain adalah menjadi Tamer (penjinak), menjelajahi berbagai wilayah, dan menangkap monster langka untuk dilatih dan dipertarungkan.
Yang menarik, setiap monster punya elemen, kepribadian, dan skill evolusi berbeda, membuat pengalaman setiap pemain jadi unik. Kombinasi strategi dan eksplorasi membuat game ini lebih dari sekadar pertarungan turn-based biasa.
“Game ini kasih rasa nostalgia, tapi dengan grafis modern dan fitur PvP seru banget,” ujar Yuna, seorang gamer dari Bandung yang sudah mengoleksi 87 monster.
Fitur unggulan lainnya meliputi:
- Real-time PvP Battle antar pemain global
- Fusion System untuk menciptakan monster baru
- Story Mode + Side Quest yang mendalam
- Monster Arena mingguan dengan hadiah eksklusif
Tak hanya itu, game ini juga menghadirkan event musiman dan misi harian dengan hadiah menarik seperti item evolusi langka, koin, dan skin eksklusif.
Kesimpulan:
Bagi pecinta game RPG dan koleksi. Monster Tamer X adalah paket lengkap: petualangan, taktik, dan adu monster yang bikin ketagihan. Cocok dimainkan oleh semua kalangan — dari gamer kasual hingga hardcore.
Comeback Epik! “Age of Warfare” Jadi Game RTS Terfavorit 2025 di Android

Yanogari17.com – Pecinta strategi kini punya alasan baru untuk kembali ke medan perang! Game “Age of Warfare”, yang rilis awal tahun ini, sukses mencuri perhatian gamer mobile dan dinobatkan sebagai game real-time strategy (RTS) terpopuler 2025 versi PlayStore.
Mengusung latar sejarah alternatif di abad pertengahan, pemain membangun kerajaan, merekrut pasukan, dan menaklukkan wilayah musuh secara real-time. Berbeda dari RTS klasik lainnya, Age of Warfare menambahkan sistem cuaca dinamis dan diplomasi antar-negara yang benar-benar memengaruhi jalannya permainan.
Salah satu fitur yang paling disukai pemain adalah Alliance War – di mana ribuan pemain bisa bertarung dalam pertempuran besar layaknya game MMO. Kombinasi antara strategi militer, pengelolaan sumber daya, dan politik antar-aliasi bikin game ini gak cepat membosankan.
“Serasa main Age of Empires, tapi dari HP. Detail dan taktiknya benar-benar keren,” ujar Andi, seorang gamer dari Surabaya yang sudah mencapai level 80 dalam waktu 2 minggu.
Selain itu, grafis 3D yang mulus dan dukungan cross-device membuat game ini cocok dimainkan baik di ponsel maupun tablet. Developer juga aktif memberikan update konten dan event mingguan yang menghadirkan skin pasukan, map baru, dan misi eksklusif.
Kesimpulan:
Age of Warfare membuktikan bahwa genre RTS belum mati di era game mobile. Dengan inovasi dan fitur-fitur segar, game ini layak dicoba siapa pun yang haus tantangan strategi tingkat tinggi.